Plastik menjadi komoditas global yang penting dan banyak digunakan di hampir semua bagian kehidupan, sehingga lebih mudah menjadi timbulan sampah dalam jumlah besar di seluruh dunia. Tumpukan plastik umumnya terjadi di wilayah yang pengelolaan sampahnya tergolong buruk, dan juga ditunjang oleh kebijakan pembuangan limbah plastik yang tidak tepat.
Mangrove merupakan salah satu ekosistem utama pendukung kehidupan pada wilayah pesisir dan kelautan. Fungsi ekologis mangrove terpenting sebagai penyerap limbah, termasuk limbah mikroplastik. Hingga saat ini sampah plastik diperkirakan telah menjadi gangguan yang dominan pada ekosistem mangrove. Kehadiran sampah plastik dapat mengganggu sistem pernafasan pada akar nafas (pneumatofor) tumbuhan mangrove seperti Avicennia, dan juga mengganggu habitat kepiting bakau yang tinggal di bagian bentik (sedimen), seperti terlihat pada Gambar 1 di bawah ini.
Gambar 1. Kehadiran sampah plastik pada akar nafas (pneumatofor) tumbuhan mangrove (Dokumentasi pribadi, 2023).
Sampah plastik tidak hanya merusak stuktur dan fungsi pada ekosistem mangrove, namun kehadiran plastik juga bisa mengganggu berbagai jasa ekosistem yang dihasilkan oleh ekosistem mangrove, seperti : jasa penyediaan pangan dan jasa habitat bagi fauna penting seperti kepiting bakau. Gangguan yang disebabkan plastik tersebut akhirnya bisa menimbulkan kematian. Akumulasi plastik pada akar mangrove secara langsung akan menghalangi daur materi dan energi ekosistem mangrove. Dan semua itu memicu pencemaran mikroplastik pada skala yang lebih luas , serta berdampak langsung bagi kesehatan manusia.
Pustaka
Kadarsah, Anang, and Krisdianto. 2018. “Identifikasi Karakter Lansekap Dan Aktivitas Antropogenik Dalam Upaya Konservasi Kerang Kapah (Polymesoda Erosa) Di Pesisir Pantai Desa Tabanio.” Prosiding Seminar Nasional Lingkungan Lahan Basah P-ISSN 2623-1611 3 (April): 293–300. https://snllb.ulm.ac.id/prosiding/index.php/snllb-lit/article/view/62/62.
Kusumo, Rizky. 2021. “Ancaman Sampah Plastik Di Hutan Mangrove Pesisir Dan Upaya Mengatasinya.” 01 SEPTEMBER 2021 07.00 WIB. 2021. https://www.goodnewsfromindonesia.id/2021/09/01/ancaman-sampah-plastik